Tulisan ketiga! Seperti apa rasanya bahagia?

 

Assalamu'alaikum...
Merhaba arkadaslar (bahasa Turki yang artinya hallo teman2๐Ÿ˜)
Apa kabar sahabat catatan ElsaArta? Udah lama banget ya aku gak up tulisan disini... Kira - kira pada kangen gak nih? Hehe.. Akhir - akhir ini sibuk banget temen2 (biasa, pengejar deadline, wkwkwk)  aku juga ada bisnis online kecil - kecilan mangkanya agak sedikit sibuk... Bhahaha.. Sok sibuk bgt๐Ÿ˜…
Oke, karena rasa rindu yang amat menggebu - gebu untuk nulis, akhirnya aku memutuskan untuk kembali nulis sedikit disini.. Beneran sedikit kok,")
Disini aku bakalan nulis sedikit tentang...  Kebahagiaan, yaps, bener banget, happines... Kebahagian itu simple, tapi sangat berpengaruh dalam kehidupan kita.
Sebelum lanjut, aku mau tanya nih, ada yang pernah nonton film The Pursuit of Happiness?  Kalo belom, kalian wajib nonton... aku gak akan spoiler disini, yang pasti kalian harus nonton, dijamin nangis, kalo gak nangis ya.. Ya pokoknya harus nangis๐Ÿ˜
Oke lanjut....
Kebahagiaan merupakan part kecil dalam hidup kita, sebuah bagian kecil yang bahkan tidak bisa dilihat kehadirannya. Tapi, ia memberikan pengaruh yang luar biasa. Banyak sekali definisi dari kebahagiaan itu sendiri, karena memang parameter kebahagiaan setiap orang itu berbeda.
Ada yang mengartikan kebahagiaan sebagai harta, ada yang mengartikan kebahagiaan sebagai kesederhanaan, ada pula yang mengartikan kebahagiaan itu bisa berkumpul dengan orang yang terkasih....
Tapi satu pertanyaan.. Apa kamu sudah benar - benar mendapatkan kebahagiaan sejati?
Banyak dari kita yang mencari kebahagiaan sampai luar negeri, sampai penjuru dunia, mereka berpesta, pergi berdansa, liburan dan semacamnya, untuk apa?  Hanya untuk bahagia...

Tapi, kalau kebahagiaan seperti itu yang dicari, gak akan ada puasnya, belum tentu yang sampai luar negri bisa bahagia. Belum tentu yang pergi party juga bisa bahagia. Kalo kata anak muda jaman sekarang, bibir tertawa hati terluka.. Noh, jadi nge bucin kan๐Ÿ˜”
Lanjut..... Tarik sis, semongko...

Konsepnya begini... Singkat cerita, ada seorang miliarder kaya dan seorang miskin. Si miliarder membeli kasur termahal didunia agar ia bisa tidur nyenyak di malam hari. Sedangkan si miskin tidak punya tempat tidur dan hanya punya satu naungan, yaitu dibawah pohon.
Malam tiba, keduanya siap untuk tidur... Tapi.. Si miliarder tidak bisa tidur nyenyak, karna dia hanya memikirkan satu hal, yaitu..bagaimana cara membeli kasur termahal edisi berikutnya. Lain halnya dengan si miskin yang terlelap tidur dengan nyamannya dibawah naungan pohon tanpa selimut.

Baca juga tulisan aku yang ini
https://catatanelsaarta.blogspot.com/2020/08/hello-millenial-generasi-anti-galau.html

Nah, dari cerita itu... Kalian sudah tahu konsep bahagian kan dear?
Kalian boleh mencari kebahagiaan sampai pelosok negri pun,tapi jika kalian tidak bisa menikmati apa yang kalian miliki sekarang.. Maka kebahagiaan kalian hanyalah ilusi = zero.
Kebahagiaan = menerima, kebahagiaan = menikmati, kebahagiaan = syukur.
Kebahagiaan juga bisa didapat dari membuat orang lain bahagia...
Memberikan kebahagiaan pada orang lain, tidak akan mengurangi kebahagiaan pada dirimu. Percaya itu!
Karena ketika kamu mengukir satu senyuman, akan ada seribu senyuman yang akan mengarah padamu.

So, itu tadi sedikit tentang kebahagiaan menurut pandanganku.
Terus bahagia dear, hidup ini simple, jangan dipersulit.
Kamu jatuh, ya kamu bangkit.Kamu terluka, ya kamu obati .Kamu melakukan kesalahan, ya kamu meminta maaf dan memperbaiki. Kamu diberi pertolongan, ya kamu berterima kasih. Se simple itu.

Kamu, aku, dan kita sama... Sama - sama pengejar kebahagiaan, tapi jangan sampai lupa, bahwa ada orang - orang hebat dibelakangmu yang perlu kamu bahagiakan - Elsa Arta Prayogo.

Salam hangat,
ElsaArta.

Jumat, 11 Desember 2020

Komentar

Posting Komentar

Postingan Populer